[Review] Kabut di Bulan Madu by Zainul DK | Giveaway

Judul: Kabut di Bulan Madu
Penulis: Zainul DK
Penerbut: Ellunar Publisher
Penyunting: Nisaul Lauziah Safitri
Penata Letak: Yuniar Retno Wulandari
Pendesain Sampul: Hanung Norenza Putra
Cetakan: Pertama
Terbitan: Agustus, 2016
Tebal: xi + 294 Halaman
ISBN: 978-602-0805-73-3
Genre: Thriller Romance

BLURB

Tersangka kasus penembakan di sebuah kafe yang menewaskan seorang preman adalah Roby. Ia melakukan penembakan itu karena tak terima kekasihnya, Linda, diganggu. Ia pun berhasil ditangkap oleh Inspektur Ariel untuk menjalani hukuman penjara. Tidak sanggup melihat sang kekasih bersedih mengetahui dirinya dijebloskan ke penjara, Roby menyuruh Linda untuk berlibur menaiki kapal pesiar mewah.

Di sisi lain, ada pasangan yang baru menikah hendak berbulan madu: seorang penyiar berita bahasa Jepang, Helena Lizzana, dan pria keturunan Jepang – Timur Tengah, Ihdina Shirota. Mereka berencana menikmati momen indah itu dengan naik kapal pesiar.

Pasangan muda tersebut berada dalam satu kapal pesiar yang sama dengan Linda. Tak disangka terjadi musibah: kapal pesiar itu menabrak karang dan karam. Dari hasil evakuasi, dinyatakan hanya ada satu korban jiwa meninggal, yaitu LINDA!

Memperoleh berita nahas ini, Roby tentu saja tidak terima. Menurutnya ada keanehan yang menyebabkan kekasihnya saja yang menjadi korban. Ia percaya seseorang sengaja membunuh Linda. Ia pun menyusun rencana untuk kabur dari penjara, dan mencari tahu siapa pembunuh sang kekasih. Inspektur Ariel mesti mati-matian mencegahnya!

REVIEW

Kafe Expose digemparkan oleh satu kasus yaitu peristiwa pembunuhan terhadap seorang preman yang sedang memegang senjata tajam. Setelah diusut, ternyata korban itu mati ditembak oleh salah seorang pengunjung kafe yang telah melarikan diri bersama pacarnya. Preman yang meninggal itu sebelumnya sempat mengganggu Linda, pacar si pelaku, sehingga membuat Roby–nama pelaku penembakan tersebut–jadi emosi dan akhirnya menembak tepat di dada si preman dengan pistol hingga korban mati di tempat.

Setelah melalui berbagai cara pelacakan lokasi pelaku, Iptu Ariel Stallone yang bertugas menangani kasus penangkapan Roby itu harus bekerja keras mengejar sang buronan yang sempat melarikan diri dari tempat persembunyiannya. Mereka sempat adu lari hingga menerobos keramaian di tempat umum. Roby yang bertubuh kurus itu sangat mengenal wilayah tersebut dan lihai melarikan diri. Namun, akhirnya Roby berhasil dilumpuhkan dengan tembakan dari Iptu Ariel.

Di sisi lain, diceritakan juga tentang sepasang sejoli yang masih berstatus pengantin baru. Pasutri tersebut adalah Helena Lizzana–wanita penggila Jepang yang sangat fasih bercakap dengan bahasa Jepang hingga bekerja sebagai news anchor berbahasa Jepang di Jeya TV–dan suaminya yang bernama Ihdina Shirota–seorang pria keturunan campuran Jepang – Timur Tengah dan sangat fasih berbahasa Jepang serta Arab–yang saat ini sibuk mengurusi produksi minuman KULT peninggalan leluhurnya.

Benang merah dari dua kisah tersebut adalah tragedi di kapal pesiar mewah KM Phoenix yang sama-sama mereka tumpangi. Roby Meminta Linda untuk berlibur sendiri dengan menaiki kapal pesiar demi menghilangkan kepenatan dan kesedihan Linda akibat dirinya yang baru kena tembak dan akan ditahan polisi untuk mengusut kasus pembunuhan preman di kafe. Sementara Helena dan Ihdina memang sengaja ingin menikmati masa-masa bulan madu yang romantis di kapal pesiar. Kapal ini mewah, tetapi tidaklah sebesar dan semegah Titanic karena ia hanya menampung total 300 orang yakni 220 penumpang dan 80 kru kapal.

Tetapi, tanpa diduga kapal mewah itu karam karena menabrak karang. Ajaibnya, semua penumpang, kecuali Linda, selamat dari peristiwa nahas itu berkat jaket pelampung dan life boatyang ada. Hingga kabar ini sampai di telinga Roby, ia sungguh tidak percaya bahwa kekasihnya itu telah tiada. Ia menjenguk mayat Linda dan menemukan suatu kejanggalan dari apa yang ia temukan di sana. Dari penalarannya, ia menyimpulkan sendiri bahwa Linda telah dibunuh. Karena hal ini, Roby tidak peduli lagi dengan kasus yang membelitnya. Ia lebih peduli dengan kebenaran atas kematian Linda. Ia sibuk memikirkan rencana bagaimana cara untuk mengungkapkan misteri itu bahkan ia ingin balas dendam terhadap pembunuhnya. Roby ingin kabur dari rutan tempatnya ditahan. Tak peduli jika penjagaannya super ketat, tak peduli jika ia ditangkap dan dihukum lebih berat, ia juga tak peduli jika nyawanya melayang. Roby akan tetap nekat demi membalas kematian Linda.

LET’S PEEL IT…

First of all, saya mau bilang bahwa sebelumnya saya sudah pernah posting resensi novel ini di blog saya. Mungkin kalian sudah pernah baca. Tapi jika belum, silakan baca di sini. Nah, kali ini mengapa saya posting lagi resensinya? Karena menurut penuturan penulis bahwa buku yang baru ini adalah edisi revisi dari yang lama, namun perbedaannya tidak banyak. Secara plot cerita tetap sama, hanya detil kalimatnya saja di beberapa bagian ada yang ditambah dan dikurangin. Jadi jangan heran jika isi resensi saya masih mirip dengan resensi yang lama hehehe. So, here we go!

Tokoh & Penokohan

Saya cantumkan tentang tokoh-tokoh sentralnya saja, ya.

• Iptu Ariel Stallone
Lelaki ini dikenal sangat cekatan. Disesuaikan dengan namanya yang diambil dari nama belakang aktor Hollywood terkenal, Sylvester Stallone si pemeran film Rambo. Ariel pandai bercakap bahasa Inggris pada taraf exellent. Suka mendengarkan lagu-lagu metal. Rajin berolahraga sehingga dia punya otot bisep yang lumayan walau tidak besar seperti binaragawan.

Pada resensi sebelumnya, saya sempat mengoreksi soal kebiasaan Ariel yang suka memanggil orang lain dengan kata “you” dan terdapat kejanggalan mengenai hal itu. Di buku revisi ini, penulis telah merubahnya menjadi “Anda” sehingga lebih enak dibaca. Tapi, masih ada terselip yang tetap menggunakan panggilan “you” seperti di halaman 22.

• Roby
Pemilik tubuh kurus yang sudah terlanjur cinta mati pada kekasihnya, Linda. Ia bisa sangat lembut pada sang pujaan hatinya itu, sampai-sampai ia selalu memanggil Linda dengan sebutan “Adinda”.

“Hanya karena Adinda dicolek preman, tanpa disengaja saya membunuhnya. Tak mampu membayangkan andaikan ada yang berani menyentuh dan melukaimu. Eye for an eye! Nyawa dibalas nyawa!” — Roby (hlm. 34)

Tapi, di mata saya karakter Roby malah abu-abu. Kadang ia ramah dan bersikap sopan, kadang ia romantis, kadang ia puitis, kadang ia emosian, kadang ia sampai meledak-ledak, kadang ia licik, kadang ia bengis, kadang ia buta oleh nafsu, kadang ia mellow, kadang ia gampang nangis, kadang ia bisa tegar, kadang ia cuek, kadang juga ia seperti orang gila yang senyum-senyum sendiri. Pokoknya campur aduk jadi satu. Pembentukan karakternya tidak konsisten. Saya tidak menemukan keunikan apa pun dari sosok Roby yang notabennya jadi tokoh sentral di novel ini.

• Helena Lizzana
Wanita kaya dan cantik berpipi montok. Ia tidak pernah ketinggalan memakai kalung berliontin huruf H, bahkan ia punya banyak koleksi kalung huruf H yang bisa dipakai bergantian. Baginya, kalung itu merupakan bagian dari jati dirinya karena huruf H menunjukkan inisial namanya, Helena. Ia juga sangat tergila-gila pada semua yang berbau Jepang. Ia rajin mempelajari bahasa Jepang saat me time-nya. Ia juga suka sekali belajar berbagai bahasa, termasuk bahasa Korea.

“Pria boleh saja datang dan pergi untuk menyakiti hati wanita, tetapi bahasa Jepang takkan pernah menyakitiku dan hati semua wanita!” — Helena (hlm. 6)

Helena digambarkan sebagai sosok wanita yang pintar. Ia adalah primadona sejak masih sekolah karena keelokannya yang memesona. Terbukti dengan seringnya ia menerima kado dan surat cinta tanpa nama. Pekerjaannya sebagai news anchor berbahasa Jepang sangat dinikmati karena hal itu sesuai dengan hobby-nya. Tetapi, Helena juga bisa rapuh dan mudah bimbang jika sudah terpikir akan sesuatu. Kadang ia bisa sangat tertutup dan pandai menyembunyikan hal yang tak ingin dia bagi, bahkan kepada suaminya sendiri.

• Ihdina Shirota
Lelaki tampan dengan darah campuran Jepang dan Timur Tengah. Meneruskan bisnis produksi minuman KULT yang merupakan warisan dari leluhurnya.

Ihdina yang pandai berbahasa Jepang dan Arab ini sangat sering memberi untaian kata pepatah atau peribahasa yang berisi motivasi untuk sang istri yang ditulis dan disampaikan dalam bahasa Arab atau Jepang. Itu sangat membantu kondisi psikis Helena setelah kejadian traumatis di kapal pesiar. Ihdina adalah sosok suami yang cukup romantis, suka gombal, suka bercanda, dan sangat perhatian pada istrinya.

Setting

Bisa dikatakan (mungkin) hampir semua setting tempat serta nama-namanya adalah fiksi. Contohnya Kota Jeyakarta (ini sebutan lama dari nama Jakarta bukan ya?), Mal Tanpanama,  Segiempat EmasRutan MatrixKafe ExposeApartemen AustinKafe Bares Cream, dan lain-lain yang saya yakini bahwa mereka itu aslinya tidak ada, if I’m not mistaken. Correct me if I’m wrong.

Saya cukup mengapresiasi keberanian penulis untuk menggunakan nama tempat yang tak nyata atau bahkan tak lazim dalam novelnya ini karena kebanyakan penulis biasanya menggunakan setting tempat yang benar-benar ada. Tetapi, beberapa nama yang dipakai itu ada yang dirasa seperti sembarangan memilih dan malah menimbulkan kesan tidak real.

Plot & Sudut Pandang

Novel ini menggunakan plot maju dari awal hingga akhir, dan dijelaskan dengan sudut pandang orang ketiga yaitu si penulis sebagai pengamat.

Gaya Bahasa

Untuk narasinya, penulis menggunakan bahasa baku. Tetapi pada percakapan antar tokoh justru campur-campur. Dialognya sebagian besar adalah non-baku tetapi di beberapa bagian justru tiba-tiba jadi baku dan cenderung puitis lalu kembali jadi non-baku bahkan ber-haha-hihi lagi.

Tema Cerita & Konflik

Jika menengok genre-nya, novel ini adalah perpaduan antara thriller (kenekatan Roby yang ingin membalas dendam atas kematian Linda) serta romance (kehidupan pernikahan Helena dan Ihdina).

Sebetulnya premis dan idenya ini menarik untuk dikembangkan. Sayangnya, menurut saya kedua genre ini malah kurang padu saat dijadikan satu di novel ini. Malahan nuansa romance-nya kurang terasa. Tidak ada hal yang membuat hati saya bergetar saat menyimak cerita cinta Roby-Linda dan Ihdina-Helena. Hal romantis yang ditunjukkan oleh kedua pasangan pun tidak ada yang teramat spesial karena mereka tidak dilibatkan dalam suatu konflik yang menyangkut urusan hati. Konflik di sini hanya berpusat pada rencana pembalasan dendam Roby kepada pembunuh Linda.

Kesan Pembaca

• Keunggulan
(+) Sepanjang saya menyimak cerita di novel ini, saya terus berharap bahwa akan ada kejutan di luar ekspektasi yang bisa saya temukan. Karena sedari awal semuanya berjalan biasa saja dan cukup mudah ditebak. Untungnya si penulis menambahkan sebuah twist tepat menjelang ending buku yang memang tidak saya perkirakan sama sekali. Suddenly I said to myself, “nah, ini dia yang ditunggu-tunggu dari sebuah novel thriller. An unexpectable twist!

(+) Selain itu, karena ceritanya si tokoh pasutri ini sangat menguasai bahasa Jepang dan Arab, penulis banyak sekali menyisipkan kata dan kalimat dalam dua bahasa tersebut. Tak lupa disertai arti pada catatan kaki sehingga pembaca juga bisa belajar beberapa kata atau kalimat yang lumayan umum dalam dua bahasa tersebut.

(+) Overall, sebenarnya novel ini bisa dihabiskan dalam sekali duduk saja karena konflik yang disuguhkan tidak terlalu berat atau berbelit-belit. Jika kamu belum pernah membaca genre thriller romance, mungkin kamu bisa coba baca dari novel ini dulu. Masih cocok dibaca untuk teenager karena isinya tidak ada yang aneh-aneh kok.

• Kekurangan
(-) Saya menangkap kesan bahwa penulis mencoba menumpahkan beberapa joke atau humor di novel ini. Beberapa ada yang sudah dihapus, tapi ada yang masih sama. Misalnya di halaman 12, ketika Linda terjatuh karena disenggol oleh Iptu Ariel yang memaksa masuk, Linda tahu-tahu nyeletuk, “Sakitnya tuh di sini.” Duh, yang kayak gini sangat tidak pas dengan situasi dan kondisi yang harusnya sedang tegang karena lagi digeledah. Kok ya malah sempet-sempetnya mau ngelucu? Jadi, ketika bertemu dengan satu joke yang kurang nendang dan bahkan ada yang sudah sangat lumrah, rasanya jadi hambar sekali. Kalau meminjam istilah dari acara SUCA Ind*siar: punch lineyang itu nggak ada gedumbrangnya, gggrrr-nya nggak berantakan.

(-) Mengapa peribahasa “bukanlah yang berkilau itu emas” bisa muncul dari mulut dua orang yang berbeda? Peribahasa ini bukan jenis peribahasa pasaran yang sering diucapkan oleh banyak orang, lho. Awalnya kan peribahasa ini disampaikan oleh Ihdina sebelumnya. Nah, ketika hal yang sama tiba-tiba diucapkan juga oleh Iptu Ariel di halaman 232-233, rasanya jadi aneh. Kalau saya jadi Helena di situ, saya pasti kaget saat mendengar Iptu Ariel berucap demikian, dan saya akan langsung bilang padanya, “dari mana kamu tahu tentang peribahasa itu? Itu sama persis dengan yang pernah suamiku ucapkan padaku.” Namun, di sini Helena justru tidak bereaksi apa-apa.

Good Quotes

If you educate a man, you just educate A MAN. If you educate a woman, you educate A GENERATION. — (hlm. 74)

“Bukankah kepercayaan itu fondasi terpenting dalam membangun satu hubungan?” — Helena (hlm. 84)

“Teori orang ialah… punya istri cantik, digoda orang. Istri tak cantik, disindir orang. Punya banyak istri, digunjing orang. Tidak punya istri, dikasihani orang.” — Kanit Resmob, atasan Iptu Ariel (hlm. 99)

“Jangan terbuai oleh kilauan, karena belum tentu itu emas. Wajah dan fisik bisa menipu, sama halnya kilauan yang memperdayai mata. Bila tertipu fisik, kadang cinta nggak elok lagi.” — Ihdina (hlm. 151)

Cinta itu tak gampang dan mesti saling percaya. — (hlm. 169)

“Sadari selalu… a son is my son until he gets a wife, but a daughter is always my daughter till the end of my life,” — Papa Helena (hlm. 224)

“Bukanlah yang berkilau itu emas. Apa yang terlihat indah di luar, belum tentu sama indahnya di dalam,” — Iptu Ariel (hlm. 232)

Mencintai itu mengagumi dengan perasaan. Mengagumi itu mencintai dengan pikiran. — (hlm. 248)


GIVEAWAY

Mau dapetin novel ini secara cuma-cuma? Penulis sudah menyiapkan 1 eksemplar novel Kabut di Bulan Madu + CD soundtrack novel untuk 1 peserta yang beruntung. Simak syarat dan ketentuannya berikut ini.

1. Punya alamat kirim di wilayah Indonesia.
2. Follow blog ini lewat akun WordPress atau via e-mail. Klik tombol follow yang ada di sidebar pojok kanan bawah.
3. Follow akun berikut ini dari sosmed yang kamu punya:
– Twitter: @ZainulDK @murniaya
– Instagram: @murniaya
4. Share info giveaway ini di sosial media punyamu, bebas di mana saja (boleh semuanya atau pilih salah satu).
– Jika di facebook: cantumkan link post ini dengan hashtag #KabutdiBulanMadu.
– Jika di twitter: cantumkan link post ini dengan hashtag #KabutdiBulanMadu. Jangan lupa mention ke twitter 2 akun di atas.
– Jika di instagram: cari foto banner di atas yang sudah saya upload di akun instagram saya @murniaya, lalu tinggal ikuti ketentuan di caption-nya.
5. Giveaway ini tidak ada pertanyaan. Nanti pemenangnya akan saya pilih secara random.
6. Untuk keperluan pendataan peserta, tuliskan di kolom komentar di bawah ini berisi nama kamuID sosmed yang digunakan atau e-mail aktif, domisili, dan link share/repost yang tadi.
7. Deadline giveaway-nya sampai tanggal 16 Juli 2017 pukul 23:59 WIB.
8. Pemenang akan saya umumkan secepatnya di twitter, instastory, dan di post ini juga.

Itu saja. Nggak susah kan? 😀 Kalau masih ada yang membingungkan, jangan sungkan tanya langsung ke saya lewat mention/DM di twitter atau instagram.

Nah, tunggu apa lagi? Jangan lupa berdoa yang banyak. Selamat ikutan dan good luck! 😉

UPDATE — THE WINNER

Maaf atas keterlambatan pengumuman pemenangnya. Semoga ini belum telat-telat amat hehehe. Saya sudah pick random pemenangnya, tadinya ada 1 nomor yang muncul berdasarkan urutan komentar di blog, tapi sayangnya ia gugur karena tidak memenuhi semua syarat. Jadi saya pilih random lagi, dan orang yang beruntung itu adalah…

Nama: Usup Supriyadi
IG: @usupsupriyadi_
Domisili: Kabupaten Bogor

Selamat ya, Usup. Kamu berhak mendapatkan 1 novel KdBM + CD sountrack novelnya. Segera kirimkan data dirimu berupa nama lengkap, alamat pengiriman, dan nomor telepon ke alamat e-mail saya ayamurning@gmail.com dengan subjek e-mail Pemenang Giveaway KdBM. Saya tunggu konfirmasinya maksimal 2×24 jam ya. Kalau tidak ada kabar sebelum batas waktu tersebut, saya akan pilih pemenang yang baru.

Terima kasih untuk penulis, Zainul DK, atas tawaran dan kesempatan kerja sama dalam mengadakan giveaway novelnya. Semoga bisa sukses ke depannya dan sangat ditunggu novel selanjutnya.

Untuk peserta lain yang belum beruntung, jangan sedih atau kecewa. Insya Allah nanti akan ada giveaway lagi di sini. Semoga kalian belum bosan untuk mampir dan semoga kalian beruntung di kesempatan selanjutnya. Jangan lupa ikutan lagi, ya. Siapa tahu nanti giliranmu yang menang. Tetap semangaaattt! 😉


PS: Jika ada yang berminat ingin membeli langsung buku ini, untuk pemesanan bisa langsung kontak Penerbit Ellunar 😊

36 thoughts on “[Review] Kabut di Bulan Madu by Zainul DK | Giveaway

  1. nama: Alfath
    ID sosmed : @alfari_12
    domisili: Sidoarjo
    link share: https://twitter.com/alfari_12/status/884348337578627072

    Terima kasih ya..Mudah-mudahan beruntung di GA kali ini 🙂

    Like

  2. sandraartsense

    Nama: Sandra Hamidah
    Email: Sandra.artsense@gmail.com
    Twitter: @Sandra_artsense
    Link share: https://mobile.twitter.com/Sandra_artsense/status/884389271272030209

    Like

  3. Nama : Sisca Wiryawan
    Email : siscawiryawan@ymail.com
    Instagram : sisca30
    Link share :https://www.instagram.com/p/BWXcIdtlXM1/

    Trims atas kesempatan giveawaynya😊

    Like

  4. Nama: Rohaenah
    IG: @rohaenah1
    Domisili: Jakarta
    Link share: https://www.instagram.com/p/BWYmKIIArwf/

    Like

  5. Nama: Ana Bahtera
    Twitter: @anabahtera
    IG: @anabahtera
    Domisili: Banda Aceh
    Link share:

    https://www.instagram.com/p/BWY86LEBSqL/

    Like

  6. Nama: Hani Kartika Sari
    Twitter: @haniktsr
    Domisili: Sragen, Jawa Tengah
    Link share: https://twitter.com/haniktsr/status/884615191098384384

    Like

  7. Nama: Nurul
    ID sosmed : anditianurul
    Domisili: Palopo, Sulawesi Selatan.
    Link : https://www.instagram.com/p/BWY8TVKgocu/

    Like

  8. nama: famia kamilia
    id sosmed: @amifamia (twitter)
    domisli: bangkalan, Jawa Timur
    link: https://mobile.twitter.com/amifamia/status/884362159160827905?p=v

    Like

  9. @HamdatunNupus

    Nama : Hamdatun Nupus
    Akun Twitter : @HamdatunNupus
    Email : hamdatunnupus@gmail.com
    Domisili : Depok, Jawabarat
    Link Share : https://twitter.com/HamdatunNupus/status/884652341328191488

    Wish me luck ({})

    Like

  10. Nama: Rizki Fitriani
    twitter: @Kikii_Rye
    domisili: Sidoarjo
    link share: https://twitter.com/Kikii_Rye/status/884674453640069121

    Like

  11. Indri octa safrry

    Nama: Indri octa safitry
    Instagram: @Inosaftr
    Domisili: cilegon, banten
    Link share: https://www.instagram.com/p/BWZUsWKDMWV/

    Like

  12. Nama : Rini Cipta Rahayu
    Twitter : @rinicipta
    Email : rinspiration95@gmail.com
    Domisili : Karangasem, Bali
    Link Share : https://twitter.com/RiniCipta/status/884783979814993920

    Like

  13. Veronika septi rahayu

    Nama: Veronika Septi Rahayu
    Twitter: @ayu_vero29
    E-mail: ayu.veronika@gmail.com
    Domisili: Yogyakarta
    Link Share: https://twitter.com/ayu_vero29/status/884798041621880833

    Like

  14. Nama: Leny
    Twitter: @Lynlainy17
    Domisili: Rantau, Kalimantan Selatan
    Link share: https://twitter.com/Lynlainy17/status/884806671670718464

    Like

  15. Nama : iis
    Ig/twitter :@lisyaann
    Domisili : sidoarjo, jatim
    link : https://www.instagram.com/p/BWadg2AD9dC/

    Like

  16. Nama: Dewi Apriliana
    IG: @dewi_app
    Domisili: Bojonegoro, Jawa Timur
    Link: https://www.instagram.com/p/BWdqCfxFiLN/

    Like

  17. Melati Setiyaning Prakerti

    nama : melati setiyaning prakerti
    twitter : @melatist
    link share: https://mobile.twitter.com/melatist/status/885365470404026368?_e_pi_=7%2CPAGE_ID10%2C7343369553

    domisli: pemalang-jateng

    Like

  18. Nama : Nabilla Wulansari
    ID Instagram : @nblnri_
    Link share : https://www.instagram.com/p/BWebZpZho6H/
    Domisili : Manado-Sulawesi Utara

    Like

  19. Windiaty Yaniar

    Nama : Windiaty yaniar
    Ig : @windiatyaniar
    Domisili : Banda Aceh
    Link share : https://www.instagram.com/p/BWfEJYknm0w/

    Like

  20. Elsita F. Mokodompit

    Elsita F. Mokodompit
    IG @sitasiska95 https://www.instagram.com/p/BWgMKsZBkf-/
    elsitafransiska(et)gmail(dot)com
    Morowali, Sulawesi Tengah

    Like

  21. Nama : Ratnani Latifah
    IG : @kazuhana_el_ratna
    Domisili : Jepara
    Link Share : https://www.instagram.com/p/BWgPm96AqZj/?taken-by=kazuhana_el_ratna

    Like

  22. Nama : Chintya Ririn
    Twitter : @RirinKGS
    Domisili : Sangatta, Kaltim
    Link Share : https://twitter.com/RirinKGS/status/885682754414759937
    Semogaa beruntung. Thanks for this chance xD

    Like

  23. nama: devira belin
    twitter/instagram: @virscnd
    domisili: Semarang-Jateng
    link share: https://www.instagram.com/p/BWZCAYelb1U/

    Like

  24. Sela Silfiyana

    Nama: Sela Silfiyana
    ID instagram: ssilfiyana
    Domisili : Indramayu, Jawa Barat
    E-mail: selasilfiyana03@gmail.com
    Link Share: https://www.instagram.com/p/BWg0A0sBh9t/

    Like

  25. nama: Widya wati
    Instagram : @Widya_bramasta
    domisili: selawesi tenggara, laburunci
    Link share : https://www.instagram.com/p/BWg2XiqAZHc/

    Like

  26. Dini auliana putri

    Nama :Dini Auliana Putri
    Akun IG :@dini_ap28
    Email : dinieembemz[at]gmail[dot]com
    Domisili :Trimurjo, Lampung
    Link share : https://www.instagram.com/p/BWjIcEAhhx6/

    Like

  27. nama : rizky tria Octasiana
    twitter : @Anaao98
    email : rizkytria98@gmail.com
    link share : https://twitter.com/Anaao98/status/886199264572878849

    domisili : brebes-jawa tengah

    Like

  28. Nama : muhajir
    ID Instagram : @muhajir.reads
    Email : muhajir244@gmail.com
    Domisili : cipayung, jakarta timur, DKI Jakarta
    Link share : https://www.instagram.com/p/BWkafG9FxP7/

    Like

  29. shespicaforest

    Nama: Diah P
    Twitter: @She_Spica
    Domisili: Bekasi
    Email: shedetective.coolkid@gmail.com
    Link share: https://twitter.com/She_Spica/status/886225092962795520

    Like

  30. Nama :Nuraena
    WA/IG : 08381756936/ @nraenaa_
    Email : nnuraena30@gmail. Com
    Link share : https://www.instagram.com/p/BWj45l9Df2L/
    (Teimakasih 😊)

    Like

  31. Nama: Usup Supriyadi
    IG: @usupsupriyadi_
    Email: usupsupriyadi@gmail.com
    Domisili: Kabupaten Bogor
    Link Share: https://www.instagram.com/p/BWjHnS5g7K2/

    Like

  32. Nama: Rina Fitri
    Twitter: @Rinafiitri
    Domisili: Aceh
    Link Share:

    Like

  33. Nama: Tyas Sulung
    Domisili: Pekalongan
    IG: @tyas.sulung
    Email: tyashc@gmail.com
    Link share:
    https://www.instagram.com/p/BWlqBnJnr9K/

    Like

  34. Elfadea Satiti

    Nama : Elfadea Satiti
    Domisili : Tegal, Jawa Tengah
    Ig : @nfadea
    Email : lfadasatiti1@gmail.com
    Link share
    https://www.instagram.com/p/BWmyVzZDVFD/?r=wa1

    Like

Leave a comment