[BlogTour] Interview: Yoana Dianika, Author of Strings Attached

Hellooo everybody!

Akhirnya kita berjumpa kembali dalam rangka blog tour novel baru lagi yang kali ini digawangi oleh penerbit Roro Raya Sejahtera (imprint dari Twigora). Seperti biasa, blog tour-nya terbagi dalam 3 sesi yaitu wawancara penulis, resensi buku, dan giveaway buku.

Nah, langsung saja yuk simak wawancara saya bersama sang penulis novel Strings Attached berikut ini. 🙂

***

1. Kak Yoana kan Japan freak dan tentunya demen sama One Ok Rock. Di novel ini salah satu center-nya juga band Rock. Apakah menulis sebuah cerita yang tidak jauh dari hal yang disukai sangat mempermudah proses penulisan novel Strings Attached?

Iya… selalu begitu. Menulis dengan ‘role’ dari hal yang disukai itu bisa memperlancar. Tetapi tak hanya itu, sejauh ini ketika menulis hal berat-pun—hal-hal yang melenceng dari yang kusukai—aku berusaha nyari real role-nya di dunia nyata. Karena entah kenapa, bayangin dan ngembangin apa ‘yang sudah ada di kehidupan’itu jauh lebih mudah. Kita tinggal membangun ‘kerangka’-nya; yaitu dunia yang akan dimasuki oleh hal-hal yang real role-nya udah kita dapatkan di dunia nyata.

2. Dapat inspirasi dari mana sih bisa menyajikan konflik dan surprising truth of the story yang silih berganti berdatangan seperti itu? Keren ih. Jaw dropping!

Pengalaman teman-teman dan curhatan teman dekat. Hahaha XD

Iya. Aku dulu tipa enggak sengaja ngintip sinetron yang somehow konfliknya lebay sering: apaan sih ini? Tapi, semakin ke sini, ketika semakin mengenal banyak orang… kok sama Tuhan malah dipertemukan sama orang-orang yang masalah dalam hidupnya itu lebih bikin meres tisu daripada adegan sinetron yang sering ditangisi T_T. Kadang, ketika check vertigo ke dokter, dan ketemu orang baru dan tahu bahwa aku penulis, mereka malah dengan senang hati menceritakan masalah yang bahkan enggak diceritain ke orang lain. Dikhianati, cinta baru, ditusuk, jatuh bangun, menangis, tertawa…aku perlu berterimakasih banyak pada mereka yang sudah curhat padaku *bow

3. Kalau boleh tahu nih, menulis genre romance seperti di novel ini tuh termasuk di zona nyaman Kakak bukan? Dan kesan apa yang Kakak rasakan selama mengarang adegan lovey dovey-nya?

Basically romance bukan zona nyamanku (jujur)—walaupun teman-teman pembaca sudah melabeli aku sebagai penulis romance XD. Horror dan misteri-lah zona nyamanku. Enak gitu menyiksa dan nulis adegan berdarah-darah, yang penuh teka-teki, juga bikin yang baca enggak bisa tidur karena takut #heh XD

Kesan yang dirasakan selama mengarang lovey-dovey-nya…. Beraaaaat T^T Serius berat bangun chemistry antara cewek dan cowok yang saling jatuh cinta di dalam novel >_< Butuh nanyain orang yang pernah putus, pernah dikhianati, include baca puluhan novel romance, nonton romance… sampai mabuk XD~~

4. Seiring telah rilisnya novel ini, ada nggak hal yang ingin Kakak capai sebagai target pribadi? Entah itu angka penjualan, atau respon pembaca, atau hikmah ceritanya tersampaikan, atau apa pun itu deh.

Target pribadi… sepertinya ada ya. Terutama, aku bisa membuktikan pada diriku sendiri bahwa aku bisa nulis ketika mengalami masa-masa berat. Aku bisa nulis yang bikin orang senyum, walaupun melewati masa-masa berat. Dan semoga ada hal baik lainnya yang bisa diambil pembaca dari sini ^^

5. Last question. Kakak lebih pilih yang mana: (a) jadi temen duet One Ok Rock untuk proyek tertentu layaknya Arletta bersama band I Rock You, atau (b) novel ini diangkat ke layar lebar dan dibintangi oleh Taka One Ok Rock sebagai Kazuki? 😀

GYAAAA bakalan MILIH PILIHAN KEDUA. *eh capslock jebooool* wakakakakka Asal Taka main jadi Kazuki, walaupun pengin punya album sendiri… aku rela melepaskan kesempatan yang pertama!! XD *ini bukan lagi fansgirlingan, tapi lagi berdoa* XD~~~~

***

Yak, itulah 5 pertanyaan receh dariku. Terima kasih banyak untuk Kak Yoana yang telah bersedia menjawabnya dengan sangat antusias (I guess so, kalau dilihat dari capslock jebol dan emot di sana-sini sih gitu hehehe).

Berdasarkan jawaban-jawaban dari Kak Yoana tadi, sekarang aku jadi paham kenapa jalan cerita di Strings Attached sangat menarik. Ada unsur tebak-tebakan dan hal yang bikin penasaran gitu deh pokoknya. Oh ternyata, Kak Yoana memang lebih suka nulis horror dan misteri. Pantas sajaaaa!

Nantikan 2 post lagi yang menyusul setelah ini, yakni resensi novelnya dan rules giveaway. Kamu mau dapatkan 1 novel ini secara gratis? Stay tuned! 😉



PROFIL PENULIS

Yoana Dianika. Half witch-half wizard. Japan freak, but not an otaku. Cosplay enthusiast. Amateur photographer. Art freak. Slytherin pride. Dark gothic wanna be.

Questions, sharing, and advice, kindly contact: oikawa_cool404@yahoo.com .

Instagram, Twitter, FB page, Youtube Channel: @cerberus404 (poke me there ;))



Pantengin juga wawancara, resensi, serta giveaway dari para host lainnya. Siapa tahu kamu masih bisa ikutan giveaway di sana untuk memperbesar kemungkinan kamu buat menangin bukunya. 🙂

30 APRIL – 2 MEI 2018: Gabriella Halim
https://whatsgabyread.blogspot.com

3 – 5 MEI 2018: SISKA
https://reviewbysiska.blogspot.com

6 – 8 MEI 2018: AYA MURNING
https://murniaya.wordpress.com

9 – 11 MEI 2018: OKTABRI
https://irbatko.wordpress.com

12 – 14 MEI 2018: FITRA AULIANTY
https://mydreamlandstories.blogspot.com

15 – 17 MEI 2018: SRI SULISTYOWATI
https://www.kubikelromance.com

15 thoughts on “[BlogTour] Interview: Yoana Dianika, Author of Strings Attached

  1. Temanya rock gitu anti mainstream lah.. menarik juga kayaknya

    Like

  2. […] [BlogTour] Interview: Yoana Dianika, Author of Strings Attached […]

    Like

  3. Heni Susanti

    One Ok Rock itu sekeren apa sih? Makin ke sini makin penasaran.
    Aku buta banget sama musik Jepang. 😂

    Like

    • Hehehe sama atuuuuh. Aku juga sebenarnya awam sekali kalo soal jepang2an. Tapi yg aku tau ya memang nama OOR itu sangat terkenal di jepang sana. Ga cuma di jepang sih, di Asia gitu sampe negara2 tetangganya juga terkenal sekali.

      Like

  4. Temanya musik ya, kayaknya bakalan seru. Soalnya memang tau kakak penulis yg satu ini dari IG yang photo2nya kelihatan niat banget, persiapan matang sampe dandanan cosplay👍.

    Like

  5. Siti Maslacha

    Belum pernah baca novel dengan tema musik rock. Harus dibaca banget novel ini

    Like

  6. Yoana Dianika jd salah satu pnulis favorit sih mmg.. Novelnya manis, tapi ternyata ngeramu cerita yg manis menjadi ksulitan tersendiri Kak Yoana toh 😅.. Support deh buat Kak Yoana atas karya2nya..

    Like

  7. Nola Andriyani

    curhatan random bisa jadi ide menulis, kereeen👍👍

    Like

  8. Bukan zona nyaman tapi bisa menyelesaikan salam waktu cepet ya! Keren nih ka Yoana… Menantang diri sendiri, dan taraaa berhasil!

    Like

  9. “Horror dan misteri-lah zona nyamanku. Enak gitu menyiksa dan nulis adegan berdarah-darah, yang penuh teka-teki, juga bikin yang baca enggak bisa tidur karena takut #heh XD”

    ternyata,,,, penulisnya sadis, hehe

    Like

  10. Pertanyaan sama cara jawabnya bersahabat banget. Kayak lihat dua orang lagi ngobrol. Apalagi pas tiba di pertanyaan terakhir… Wow gitu.. 😅😅

    Liked by 1 person

Leave a reply to Aya Murning Cancel reply